Bahaya Sering Tidur Malam
Sering tidur malam atau begadang
merupakan aktifitas yang sering sekali dilakukan oleh anak muda,
sebenarnya tidak semua orang begadang itu anak muda karena banyak juga
orang tua yang begadang tetapi sebagian besar orang begadang atau tidur
malam pasti anak muda. Banyak faktor yang menyebabkan seseorang begadang
atau tidur malam, bisa karena orang tersebut memiliki insomnia,
sekedar nongkrong bersama teman-teman maupun karena tuntutan profesi
atau pekerjaan. Tetapi tahukah kalian jika begadang itu memiliki efek
negatif? Jadi bagi kalian yang merasa sering begadang, coba perhatikan
kesehatan dan pola hidup supaya tidak mudah terserang penyakit dan
kondisi tubuh selalu fit.
Dampak Negatif Sering Begadang
Berikut ini merupakan efek atau dampak negatif yang dialami tubuh bagi yang sering begadang:
1. Suasana hati dan kinerja
Suasana hati (mood) dapat terkena dampak negatif ketika Anda kekurangan tidur. Anda akan cenderung mudah marah, kecemasan, kurang motivasi dan depresi. Kinerja juga bisa terpengaruh secara drastis sehingga kurang konsentrasi dan koordinasi, penurunan energi, pelupa dan sering melakukan kecerobohan. Hal ini dapat mengganggu kemampuan Anda untuk mengemudi atau mengoperasikan mesin.
Suasana hati (mood) dapat terkena dampak negatif ketika Anda kekurangan tidur. Anda akan cenderung mudah marah, kecemasan, kurang motivasi dan depresi. Kinerja juga bisa terpengaruh secara drastis sehingga kurang konsentrasi dan koordinasi, penurunan energi, pelupa dan sering melakukan kecerobohan. Hal ini dapat mengganggu kemampuan Anda untuk mengemudi atau mengoperasikan mesin.
2. Pengaruh kesehatan
Kurang tidur mempengaruhi kesehatan dan meningkatkan risiko kondisi medis tertentu, seperti diabetes dan obesitas. Sistem kardiovaskular dapat mengalami dampak negatif, mengakibatkan tekanan darah tinggi, serangan jantung, gagal jantung dan stroke, menurut Sleepdex. Sakit kepala biasanya disebabkan oleh kurang tidur dan sering dapat diselesaikan dengan tidur malam yang baik minimal 8 jam. Penurunan hormon kortisol dapat berkurang dan menyebabkan perubahan hormon yang bertanggung jawab untuk metabolisme, meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2.
Kurang tidur mempengaruhi kesehatan dan meningkatkan risiko kondisi medis tertentu, seperti diabetes dan obesitas. Sistem kardiovaskular dapat mengalami dampak negatif, mengakibatkan tekanan darah tinggi, serangan jantung, gagal jantung dan stroke, menurut Sleepdex. Sakit kepala biasanya disebabkan oleh kurang tidur dan sering dapat diselesaikan dengan tidur malam yang baik minimal 8 jam. Penurunan hormon kortisol dapat berkurang dan menyebabkan perubahan hormon yang bertanggung jawab untuk metabolisme, meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2.
3. Perubahan berat badan
Sulit tidur memiliki efek negatif pada berat tubuh Anda, yang mungkin menyebabkan penurunan berat badan, tetapi lebih sering penambahan berat badan. Kurang tidur berdampak negatif terhadap kadar hormon dalam tubuh. Secara khusus, hormon leptin dan ghrelin, yang memainkan peran penting dalam kelaparan dan nafsu makan, dapat menjadi tidak seimbang.
Sulit tidur memiliki efek negatif pada berat tubuh Anda, yang mungkin menyebabkan penurunan berat badan, tetapi lebih sering penambahan berat badan. Kurang tidur berdampak negatif terhadap kadar hormon dalam tubuh. Secara khusus, hormon leptin dan ghrelin, yang memainkan peran penting dalam kelaparan dan nafsu makan, dapat menjadi tidak seimbang.
Ghrelin merangsang tubuh untuk makan,
sedangkan leptin memainkan peran dalam menceritakan kepada tubuh bahwa
Anda sudah kenyang. Menurut situs Sleep Deprivation, kurang tidur
menyebabkan tingkat ghrelin meningkat dan tingkat leptin menurun, yang
sering mengakibatkan makan berlebihan dan kenaikan berat badan.
4. Sistem kekebalan tubuh
Sistem kekebalan tubuh Anda memerlukan jumlah tidur yang cukup untuk dapat berfungsi dengan baik. Bahan kimia tertentu dalam tubuh yang mempromosikan tidur juga berfungsi untuk mengatur sel sistem kekebalan. Sel pembunuh alami (natural killer cell atau sel NK) mengalami depresi selama periode kurang tidur, menurut sebuah penelitian ‘FASEB Journal’, yang telah dipublikasikan resmi oleh Federation of American Societies for Experimental Biology.
Sistem kekebalan tubuh Anda memerlukan jumlah tidur yang cukup untuk dapat berfungsi dengan baik. Bahan kimia tertentu dalam tubuh yang mempromosikan tidur juga berfungsi untuk mengatur sel sistem kekebalan. Sel pembunuh alami (natural killer cell atau sel NK) mengalami depresi selama periode kurang tidur, menurut sebuah penelitian ‘FASEB Journal’, yang telah dipublikasikan resmi oleh Federation of American Societies for Experimental Biology.
Sel NK memainkan peran penting dalam
pertahanan awal terhadap infeksi bakteri dan virus serta penolakan
terhadap sel tumor. Sitokin, molekul sel sinyal yang diproduksi oleh
sel-sel saraf dan sistem kekebalan tubuh, juga terpengaruh oleh kurang
tidur, menyebabkan perubahan respon sistem kekebalan tubuh serta
peningkatan molekul pro-inflamasi yang dapat merusak tubuh Anda.
Diatas merupakan beberapa dampak negatif
yang dialami jika kalian sering begadang, jadi janganlah sering-sering
begadang jika itu tidak terlalu penting karena yang rugi anda sendiri.
Jika kalian sakit, pasti akan membutuhkan dana yang tidak sedikit untuk
berobat, selain itu waktu kalian juga akan terbuang karena dibutuhkan
istirahat saat sedang sakit.
Jagalah pola hidup sehat dan makan-makanan yang sehat untuk mencegah berbagai penyakit masuk ke dalam tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar